Pada tahap pertama ini, penerima bantuan berasal dari Kecamatan Socah dan Kamal. Berdasarkan hasil identifikasi sebelumnya, para siswa diajak ke Pasar Ki Lemah Duwur Bangkalan untuk membeli kebutuhan sekolah yang telah teridentifikasi, seperti buku, sepatu, tas, dan seragam sekolah.

Dasuki Rahmad, Ketua Umum G25 Indonesia, menjelaskan proses penyaluran bantuan ini. “Kami melakukan identifikasi kebutuhan siswa terlebih dahulu. Hari ini, ada yang menerima bantuan berupa buku, sepatu, tas, dan seragam sekolah,” kata Dasuki pada Senin (01/07/2024).

Selain itu, Dasuki juga menjelaskan rencana jangka panjang yayasan ini. “Ini baru tahap pertama. Kami akan melanjutkan realisasi bantuan sesuai dengan data yang telah terkumpul dan teridentifikasi. Insyaallah, tahun ini kami akan membantu sekitar 70 siswa dari keluarga kurang mampu,” ujarnya.

Bantuan ini, menurut Dasuki, sepenuhnya berasal dari donasi para donatur G25 Indonesia. “Kami ingin menegaskan bahwa bantuan ini bukan dari pemerintah, tetapi dari para donatur yang secara sukarela menyumbangkan dana mereka. Kami sangat menjaga amanah ini dan memastikan bantuan sampai kepada yang berhak menerimanya,” ungkapnya.